Minggu, 29 Juli 2007

Ramadhan Sebentar Lagi...


Tak terasa sebentar lagi kita akan menghadapi Bulan Ramadhan, Bulan yang penuh dengan Keberkahan, Bulan yang penuh Rakhmat, Bulan yang penuh dengan Ampunan, tetapi sudah siapkah kita menghadapi Bulan tersebut ?

GUNUNG NAFSU SEPANJANG
RAMADHAN

Allah berfirman : “ Bagi mereka sndirilah amal yang dikerjakan anak cucu Adam, kecuali puasa. Sesungguhnya puasa itu untuk-Ku. Dan Aku sendirilah yang akan memberi balasannya.” ( Hadis Qudsi, HR.Abu Hurairah )

Syahdan, seorang pencari jalan spiritual yang kemudian terkenal sebagai sufi agung. Abu Yazid Al-Bustamy, bermunajt kepada Allah swt “ Ya Allah bagaimana caranya berjalan menuju kehadirat-Mu ? “


Sebagaimana dikisahkan Ibnu Al-Qoyyim Al Jauziyah dalam kitab Madarijus Salikin, Abu Yazid lantas mendengar sebuah suara yang seperti menyusup ke dalam kesadarannya dan berkata “ Ketahuilah bahwa nafsu adalah gunung yang tinggi dan besar. Dialah yang menghalangi perjalanan mu menuju Allah, tak ada jalan lain sampai pada Allah kecuali melewati gunung itu terlebuh dahulu.”

Demikianlah, Abu Yazid pun mendapatkan jawab. Nafsulah penyebab macetnya perjalanan seorang hamba menuju Tuhannya. Nafsu telah menjelma gunung yang yang membuat hamba dan Khaliknya terpisah.


Perang terhadap nafsu di ketahui konteksnya secara formal pada bulan Ramadhan. Di bulan itulah seorang mukmin diperintahkan untuk mengekang dan mengendalikan hawa nafsunya untuk memperpendek jarak dengan Tuhannya, semakin pendek jarak, maka semakin taqwa seseorang, berarti ia telah sukses mengendalikan dan melewati gunung nafsunya.

Setiap kali Ramadhan tiba, seorang mukmin diingatkan kembali akan gunung nafsu yang berdiri tegak dihadapannya. Dibalik gunung itulah cahaya keagungan Allah berada. Untuk sampai pada keagungan Allah seorang mukmin harus melewati gunung itu terlebih dahulu, karena tidak ada jalan dan cara lain. ( Hidayah )



Posted by KoZ @ Hidayah - Juli 2007

Tidak ada komentar:

Posting Komentar